Pasca gempa bumi berkekuatan 6,2 SR yang mengguncang wilayah Majene dan Mamuju, sebagian besar penyintas masih bertahan di sejumlah tenda pengungsian.
Berdasarkan informasi dari Tim Tanggap Darurat YBM BRI yang turun ke lokasi terdampak, para penyintas mulai terserang beberapa penyakit seperti, gatal-gatal, flu, maag, alergi dan hipertensi.
Oleh karena itu YBM BRI bersama BRI Group menerjunkan tim layanan kesehatan bergerak untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan pendistribusian obat – obatan di Kecamatan Mamuju, Simboro, dan Tapalang.
Sampai saat ini, layanan kesehatan bergerak sudah melayani 247 orang yang sebagian besar merupakan pasien dewasa. Selain layanan kesehatan, tim juga menyalurkan bantuan survival kits, biskuNeo, dan AMDK untuk penyintas.